DAMPAK PERUBAHAN TEKANAN VAKUM TERHADAP EFISIENSI TERMAL DAN PEMAKAIAN BAHAN BAKAR PADA PROSES KERJA KONDENSOR

Zein Muhammad

Abstract


Penggunakaan tenaga listrik untuk mendukung kegiatan hidup dan proses industri terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Untuk itu berbagai upaya dilakukan guna mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan ketersedian energi listrik tersebut; baik melalui regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah maupun dengan meningkatkan kualitas dan kapasitas pembangkitnya.

Kualitas dan kapasitas pembangkit listrik dipengaruhi oleh banyak faktor, di antaranya sumber energi utamanya (air, uap, gas, angin, matahari fosil ataukah nuklir), proses kerja system dan performance dari system pembangkit itu sendiri.

Pembangkit Listrik Tenaga Uap Sebalang Unit-2 dengan kapasitas 2x100 MW  merupakan salah satu unit pembangkit tenaga listrik yang menggunakan bahan bakar batubara dengan jenis Turbin double stages dan termasuk dalam golongan transmisi 150 kV di Indonesia. Sebagai bagian dari system pembangkit tenaga, telah terjadi  kenaikan tekanan vakum pada kondensor. Hal ini mengakibatkan efisiensi termal mengalami penurunan dan turunnya konsumsi/pemakaian bahan bakar. Penelitian ini menganalisa akibat kenaikan tekanan vakum dengan pendekatan analisa termodinamika. sehingga nantinya dapat diketahui pengaruh kenaikan tekanan vakum pada kondensor terhadap nilai parameter operasional. Data awal yang diperoleh, tekanan vakum operasional sekitar -83 kPa(g)  dari desain sebesar -93 kPa(g) atau mengalami kenaikan tekanan vakum sebesar 10 kPa(g).

Dari hasil perhitungan, kenaikan tekanan vakum mengakibatkan penurunan nilai parameter operasional yakni berupa kenaikan suhu, dan entalpi pada outlet Low Pressure Turbine, inlet Kondensor, Condensate Pump dan konsumsi bahan bakar. Setiap kenaikan tekanan vakum kondensor rata–rata sebesar satu (1) Kpa(g) berakibat turunnya efisiensi  sebesar 0,2289 %, hal ini juga berdampak kepada hilangnya daya sebesar 0,715 MW pada Low Pressure, yang pada akhirnya akan menurunkankan pemakaian bahan bakar batubara rata-rata sebesar 8,14428 Ton/hari.


Keywords


tekanan vakum kondensor, efesiensi termal, konsumsi bahan bakar

Full Text:

PDF

References


Astu Pudjanarsa & Djati Nursuhud. 2013. Mesin Konversi Energi. Penerbit

Adi Yogyakarta 2013.

Archie W. Culp & DarwiSitompul, 1991. Prinsip – Prinsip Konversi Energi.

Penerbit Erlangga 1991.

Abdul Kadir, 1995. Energi (Sumberdaya, Inovasi, Tenaga Listrik dan Potensi

Ekonomi). Penerbit Universitas Indonesia 1995.

China Chang Jiang Energy Corp (Group). Condensor Intruction.

Lampung 2008.

Djokosetyardjo. 2006. Ketel Uap. Penerbit PT Pradnya Paramita Jakarta 2006.

Djiteng Marsudi. 2006. Operasi Sistem Tenaga Listrik. Penerbit Graha Ilmu Yogyakarta 2006.

Djiteng Marsudi. 2011. Pembangkitan Energi Listrik. Penerbit Erlangga

Jakarta 2011.

Pusat pendidikan dan Latihan. Pengoprasian Turbin Dan Generator. Jakarta:

PT PLN (Persero).

Pembangkitan Sektor Sebalang. Standard Operating Procedure (SOP).

Lampung: PT PLN (Persero).

Yunus A. Cengel dan Michael A. Boles. 2015. Thermodynamics An Engeneering Approach Eight Edition. Mc Graw Hill New York 2015.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.