PENGARUH PENGEMBANGAN APARATUR KECAMATAN TERHADAP PELAYANAN PUBLIK PADA KANTOR KECAMATAN TELUK BETUNG SELATAN BANDAR LAMPUNG
Abstract
Pengembangan adalah suatu tindakan, proses, hasil atau pernyataan menjadi
lebih baik. Dalam hal ini menunjukkan adanya kemajuan, peningkatan,
pertumbuhan, evolusi atas berbagai kemungkinan, perkembangan atau
peningkatan atas sesuatu. Pelayanan publik adalah kegiatan yang dilakukan oleh
pemerintah terhadap sejumlah manusia yang memiliki setiap kegiatan yang
menguntungkan dalam suatu kumpulan atau kesatuan dan menawarkan kepuasan
meskipun hasilnya tidak terikat pada suatu produk secara fisik.
Kecamatan Teluk Betung Selatan merupakan salah satu kecamatan yang saat ini
memiliki permasalahan yang tengah dialami yaitu pengembangan aparatur
kecamatan yang rendah maka berpengaruh terhadap pelayanan publik. Dalam
penulisan ini diangkat permasalahan di antaranya bagaimana pengaruh
pengsmbangan aparatur kecamatan pada masyarakat, bagaimana pelayanan publik
pada kantor kecamatan, bagaimana pengaruh pengembangan terhadap pelayanan
publik pada kantor Kecamatan Teluk Betung Selatan Bandar Lampung.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah proses
pengembangan yang diterima oleh aparatur kecamatan berpengaruh dalam
pelayanan publik pada kantor kecamatan Teluk Betung Selatan Bandar Lampung.
Adapun hipotesis yang diajukan adalah Jika pengembangan aparatur kecamatan di
kecamatan Teluk Betung Selatan dilaksanakan dengan baik, maka pelayanan
publik akan meningkat. Untuk menguji hipotesis tersebut menggunakan analisis
kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif menggunakan rumus interval dan
penyajian data berupa tabel tunggal disertai penjekasan sedangkan kuantitatif
menggunakan rumus product moment.
Hasil perhitungan product moment diperoleh bahwa besar hubungan antara
pengembangan aparafur kecamatan dalam menunjang proses pembangunan
adalah sebesar 0,6528, sedangkan analisis pengaruh menggunakan rumus
Koefisien Pensntu (KP) dengan hasil 43% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor-
faktor lainnya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:
Rineka Cipta,2002
Atmosudirdjo, Prajudi, Administrasi dan Menejemen, Jilid II, Jakarta. 2008
Baharudin, Promosi, dan llmu Perilaku, Jakarta: Rineka Cipta, 2003
Juliantara, Dadang, Peningkntan Kapasitas Pemerintah Daerah Dalam Pelayanan
Publik, Yogyakarta: Pembaharuan, 2005
Kasmir, Etika Customer Service, Jakarta: Raia Grafindo Persada, 2005
Moeljono, Ari, Peranaru Aparat Negara, Surabaya: Pustaka Belajar,2004
Mujiman, Aparatur Administrasi Publik, Jakarta: Rajawali, 2002
Nasution, Putra, Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusi4 Yogyakarta:
BPFE,2OO2
Poerdarminta. W. J. S, Kamus (Jmum Bahaga Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka,
Ridwan, Juniarso dan Sodik, Sudradjat Ahmad, Hukum Administrasi Negara dan
Kebijakan Pelayanan Publik, Bandung: Penerbit Nuansa, 2010
Siagian, P.Sondang, Patologi Birokrasi: Analisis, Identifikasi dan
Terapinya, Jakarta: Ghalia Indonesia, 2002
Sinambela, Lian, Poltak dkk, Reformasi pelayanan publik: Teori
Kebijakan, dan implementas, Iakarta: Bumi Aksara, 2005
Suharsaputra, Uhar, Metode penelitian: Kuantitatif, Kualitatif dan Tindakan,
Bandung: Rafika Aditama, 2012
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta,
Suryabrata, Sumadi, Metodologi Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003
Thohq Miftah, Birckrasi dan
Jakarta: Raja Grafindo Persada 2003
Politik di Indonesia,
Wrjaja Administrasi Negara dan Kualitas Pelayarnn Publik" Jurnal
Ilmu Administrasi dan Kebijakan Publih MAP t NIDP, Semarang, 2005
Zeithaml, V. A, Biffrer, M.l, Services Mwketing: Integrding Custower Foeus
Refbacks
- There are currently no refbacks.